Rasulullah Adalah sebaik-baiknya Idola
![]() |
Fsntimes. blogspot. co.id |
Pada zaman sekarang bisa kita lihat betapa banyaknya orang
yang terbuai dengan kenikmatan fana di dunia yang sementara ini, terutama pada
anak muda, dan remaja. Semakin banyak orang islam yang mengidolakan seseorang
yang sebenarnya tidak pantas untuk diidolakan, baik karena akidahnya yang
buruk, musyrik, kafir dan lain-lain.
Contohnya para remaja yang tergila-gila dengan KPOP, Artis
Luar negeri, Artis Non Islam dan Kdrama. Mereka mengatakan para artis korea itu
sangat cantik dan juga ganteng. Kenapa mereka mengatakan begitu? Karena mereka
tidak mengenal secara rinci nabi mereka yaitu Nabi Muhammad SAW, bahkan tak
jarang mereka lebih mengetahui profil artis-artis korea dibanding nabi Muhammad
sendiri.
“Ataukah Mereka tidak mengenal Rasul Mereka(Muhammad), sehingga mereka memungkirinya” (QS Al Mukminun ayat 69)
Fsntimes.blogspot. co.id
kenapa saya bisa mengatakan bahwa mereka tidak mengenal nabi Muhammad? Karena jika mereka mau mempelajari secara lengkap seperti apa paras Rasulullah, kehidupan Rasululllah, Keahlian Rasulullah, dan lain-lain pasti mereka akan langsung melupakan para artis korea itu.
kenapa saya bisa mengatakan bahwa mereka tidak mengenal nabi Muhammad? Karena jika mereka mau mempelajari secara lengkap seperti apa paras Rasulullah, kehidupan Rasululllah, Keahlian Rasulullah, dan lain-lain pasti mereka akan langsung melupakan para artis korea itu.
Nabi Muhammad SAW telah diberikan oleh Allah SWT
kesempurnaan dan keistimewaan yang tidak dimiliki oleh manusia lain. Bahkan
anas Radhiyallahu anhu pernah mengatakan bahwa Nabi Muhammad adalah orang
paling dermawan, paling Tampan, dan paling pemberani (HR. Bukhari dan Muslim)
dan Rasulullah adalah manusia yang paling baik Akhlaknya (HR. Muslim)
Allah SWT telah memberikan kesempurnaan kepada Rasulullah
sejak kecil sebelum masa bi’tsah (Pengangkatan Sebagai Nabi dan Rasul).
Contohnya Rasulullah tidak pernah menyembbah berhala, tidak pernah berbohong,
tidak pernah berbuat maksiat, bahkan Rasulullah SAW dijuluki sebagai Al-Amin
yangg artinya Orang yang Dapat Dipercaya.
Anas bin Malik Rashiyallahu anhu berkata Rasulullah memiliki
postur tubuh sedang(tidak terlalu tinggi dan tidak pendek), kulitnya tidak
terlalu putih juga tidak coklat, Rambutnya tidak keriting juga tidak lurus,
Fisiknya Bagus, dan beliau berjalan dengan Tegak. (Al-Mukhtashar hadist no.2)
Bara’ bin ‘Azib berkata Rasulullah SAW adalah lelaki
berambut ikal, posturnya sedang, bahunya bidang, berambut tebal sampai telinga.
Aku tidak pernah melihat orang yang lebih tampan dari beliau. (Al-Mukhtashar
hadist no.3)
Ali bin Abi Thalib bercerita Nabi Muhammad bukanlah orang
yang tinggi, namun bukan juga orang yang pendek. Kedua telapak tangan dan
kakinya tebal. Kepala beliau besar. Bulu dadanya panjang. Jika berjalan Tegak.
Aku tidak pernah melihat orang seperti beliau sebelum atau sesudahnya.
(Al-Mukhtashar hadist no.4)
Jabir Radhiyallahu anhu berkata “Aku melihat Rasulullah SAW
di suatu malam bulan purnama, beliau mengenakan kain merah. Aku mulai memandangi
beliau dan bulan, ternyata beliau lebih indah dibandingkan bulan”.
(Al-Mukhtashar hadist no.8)
Abu Hurairah Radhiyallahu anhu berkata Rasulullah berkulit
putih bagaikan disepuh perak, rambutnya agak bergelombang (Al-Mukhtashar hadist
no.10)
Dari beberapa perkataan para sahabat nabi tersebut, kita
bisa menyimpulkan bahwa Nabi Muhammad
adalah orang yang sangat tampan(mungkin seperti nabi Yusuf AS) dan lebih indah
dibandingkan Bulan serta memiliki beberapa keistimewaan yang tidak dimiliki
oleh manusia lain.
Jadi selayaknya kita tidak boleh menyukai atau ngefans
dengan seseorang hanya karena dia tampan, karena nabi Muhammad lebih tampan,
lebih sempurna dan mulia dari mereka semua. Berhati-hatilah dalam mencintai
seseorang karena Rasulullah pernah bersabda “Seseorang akan bersama yag dia
cintai di Akhirat” maksudnya seseorang akan dikumpulkan bersama orang yang dia
cintai dan akan menjadi teman untuk yang dicarinya.
“Sesungguhnya kalian akan bersama dengan yang kalian cintai, maka cintailah Allah, Rasulullah, Abu Bakar, Umar, dan berharap kalian akan bersama mereka meskipun kalian tidak beramal seperti amalan mereka” (HR. Muslim)
Komentar
Posting Komentar